Minggu, 25 Mei 2014

Mengapa Allah memerintahkan wanita untuk berhijab?

Apa susahnya berbusana sopan?

Banyak kita lihat di jalanan, pusat perbelanjaan, bahkan di universitas-universitas di se­kitar kita, perempuan-perempuan cantik berpakaian serba “mini”. Rok mini diatas lutut, hot­pants, kaos mini yang jika dikenakan akan memperlihatkan lekuk tubuh bagian atas, dan ma­sih banyak lagi. Sayangnya, banyak diantara mereka adalah saudara kita sendiri, seorang muslimah. Sehingga bahkan terkadang kita tidak bisa membedakan mana yang muslim dan mana yang bukan karena pakaian yang mereka kenakan sangat tidak mencerminkan ajaran Islam.
Tidak mengherankan jika ketika mereka berjalan berlenggok-lenggok di depan sekum­pulan lelaki, mereka akan digoda atau bahkan dilecehkan. Karena mereka sendiri yang me­ngundang syahwat para lelaki itu. Diri ini sudah berdosa karena mengumbar aurat, ditambah dengan mengundang syahwat lelaki lain tentu bertumpuklah dosa kita. Semoga kita diberi kekuatan untuk menjauh dari perbuatan-perbuatan yang melanggar aturan Allah tersebut, amin.
Orang tua saya berkali-kali menasehati anak-anaknya bahwa orang-orang yang memu­suhi Islam, tidak akan putus asa untuk merusak generasi muda Islam agar Islam hancur di masa yang akan datang. Bagaimana cara mereka menghancurkan Islam? Ibu berkali-kali me­nyampaikan pernyataan kepada saya bahwa mereka semua akan menghancurkan Islam lewat 3F, apakah 3F itu? Yaitu, food, fashion, and fun.
Lewat makanan, generasi kita dibiasakan untuk memakan makanan cepat saji yang ti­dak sehat, MSG, makanan dengan derivat babi yang tidak halal, dan lain-lain. Makanan yang tidak sehat tersebut akan berdampak buruk bagi kesehatan kita, sehingga nantinya akan menghasilkan generasi muda Islam yang lemah fisik.
Teringat bahwa ada begitu banyak remaja yang lebih bangga nongkrong di restoran ce­pat saji dibandingkan dengan di warteg misalnya. Lebih bangga ketika mereka menenteng bungkusan makanan dengan icon makanan cepat saji yang sudah dibelinya. Saya juga pernah seperti itu, merasa bangga ketika bersama teman-teman nongkrong di tempat yang dianggap “gaul”. Alhamdulillah saya kemudian menyadari bahwa makanan yang dibuat oleh ibu di rumah tidak kalah enaknya dengan makanan disana. Tentu juga lebih sehat dan higienis, tanpa pengawet.
Kadang kita tidak menyadari hal sekecil itu, tapi ternyata memang benar adanya seperti itu sahabat. Ini adalah perang. Perang pemikiran. Penjajahan atas kita. Tentu kita tidak mau dijajah kan? Bagaimana cara memeranginya? Tentu kita tidak bisa memeranginya secara fi­sik. Cara yang mereka gunakan licik memang, dan sangat efektif. Tentu kita juga harus menggunakan pemikiran cerdas kita untuk memeranginya. Hindari sebisa mungkin meng­konsumsi food yang mereka tawarkan sahabat J akan lebih baik jika kita bisa menyainginya dengan membuat makanan tandingan yang halal, sehat, dan lebih enak. Jika mau mencari dan meneliti, food yang mereka tawarkan pada Negara kita, yang mereka pasarkan dan sedang menjadi trend di Negara kita bukan makanan sehat yang layak dikonsumsi secara terus mene­rus. Sebagai contoh, soda minuman yang akan merusak usus dan lambung kita. Begitu juga dengan kandungan pengawet yang ada pada makanan yang mereka produksi yang dapat me­micu kanker dan penyakit lainnya. Hindari itu sahabat!
Selanjutnya, serangan lewat fun, mereka membuat acara-acara menarik di televisi se­perti sinetron berseri yang tidak ada nilai edukatifnya, acara konser musik, infotainment yang juga tidak bernilai pendidikan, itu semua dilakukan oleh musuh Islam agar generasinya menjadi generasi muda yang tidak produktif dan malas. Dapat kita bayangkan, dan saya ra­sakan sendiri, bahwa ketika waktu kita tersita banyak di depan televisi, maka kita telah mem­buang waktu percuma untuk sebuah acara yang tidak mendidik. Saat adzan berkumandang, tidak segera datang memenuhi panggilan Allah, tapi masih sibuk di depan televisi. Tidak sa­dar bahwa kebiasaan kita itu merupakan hal yang tidak disukai Allah. Membuang-buang waktu dengan hal yang tidak berguna atau bahkan mendekati larangan Allah. Meskipun hal ini banyak dianggap hal yang remeh bagi kebanyakan orang, akan tetapi sebenarnya inilah salah satu sebab kita malas dan lalai dalam beribadah kepada Allah. Dan hal itu, salah satu target dari musuh Islam agar kita semakin jauh dari Tuhan kita, Allah Subhanahu Wata’ala.
 Sedangkan yang terakhir, yaitu lewat fashion, dimana pengaruh inilah menjadi salah satu pengaruh yang sangat besar yang dapat membahayakan generasi muda Islam yang se­cara umum berkiblat pada budaya barat, bukan pada syariat Islam. Trend dan model terbaru selalu disisipkan dalam majalah-majalah mode terkenal, artis-artis yang banyak diidolakan oleh remaja-remaja kita, sehingga banyak ditiru oleh remaja-remaja muslim Indonesia. Me­reka menyisipkan budaya-budaya barat yang sebenarnya tidak ada di dalam Islam, seperti hari valentine, Halloween, dan masih banyak lagi. Budaya yang mereka sisipkan tersebut tentu akan merusak aqidah kita. Sebagaimana sabda Rasulullah yang artinya :

“Barangsiapa menyerupai suatu kaum, maka ia termasuk ke dalam golongan kaum itu”
Ancaman Allah bagi orang yang murtad adalah neraka. Tentu kita tidak ingin termasuk ke dalam golongan itu kan? J Selain mereka menyisipkan budaya-budaya yang merusak aqidah kita, mereka juga memanfaatkan model baju atau pakaian yang kebanyakan ditiru oleh remaja-remaja Indonesia, yaitu baju yang ketat seperti skinny jeans, model baju yang mengumbar aurat wanita, dan masih banyak lagi, dimana justru kehormatan wanita akan nampak buruk ketika auratnya ditampakkan. Ya Allah, lindungi kami dari murkaMu. Aminn.
Padahal memakai pakaian ketat bagi wanita, akan berdampak buruk bagi kesehatan. Li­hatlah bagaimana mereka mengenakan pakaian yang banyak ditiru oleh artis-artis Indonesia yang kemudian ditiru oleh banyak remaja di Indonesia:
sumber : vivanews.com

Celana ketat : resiko yang akan timbul adalah nyeri saraf di kaki, nyeri ulu hati, dan memperburuk hernia. Mengenakan skinny jeans, faktanya bisa membuat jalan kita menjadi tidak normal, tanpa disadari. Penelitian yang dipublikasi dalam Canadian Medical Associa­tion Journal, mengungkap jumlah kasus kondisi meralgia paresthetica meningkat seiring tren skinny jeans.
Meralgia paresthetica adalah kondisi penekanan saraf dari arah panggul hingga paha luar. Gejalanya, bisa menimbulkan sensasi kesemutan, mati rasa dan panas seperti terbakar. Tapi, wanita yang beralih dari skinny jeans dan mengenakan celana yang lebih longgar, ge­jala tersebut diketahui perlahan menghilang setelah empat sampai enam minggu. Masih ingin memakai skinny jeansmu sahabat? J
Tidak berhenti disini sahabat, Kaus dan kemeja yang ketat akan menyebabkan sakit kepala, nyeri pada mata dan bahu. Kaus dengan kerah bersturuktur dan sangat ketat dapat meningkatkan risiko penyakit mata berat. Hal ini menurut sebuah studi dalam British Journal of Ophthalmology. Kerah yang sangat ketat dapat memberikan tekanan pada vena jugularis di area leher dan menekan bagian internal mata.
Peningkatan tekanan adalah salah satu penyebab utama glukoma. Kemeja yang terlalu kecil juga dapat membatasi aliran darah ke otak melalui arteri karotis. Kondisi ini menyebabkan sakit kepala, pandangan kabur dan pusing, serta meningkatnya ketegangan di area punggung dan bahu. Coba deh, pakai kemeja atau kaus yang lebih longgar untukmu, selain membuat kita nyaman, juga akan melindungi kita dari pandangan laki-laki J Allah pun akan sayang pada kita karena telah memenuhi perintahNya.
Pakaian dalam ketat beresiko : Infeksi jamur dan masalah kesuburan
Jangan menyepelekan aspek kenyamanan dalam mengenakan pakaian dalam. Biasanya karena ingin mengenakan rok atau celana ketat dan tak ingin garis pakaian dalam terlihat, Anda pun mengenakan G-string. Tapi ini bukan tanpa risiko. Ukurannya yang sangat kecil, tipis dan tentunya ketat, membuat sirkulasi udara tak berjalan baik. Sehingga, jamur akan sangat mudah tumbuh. Bukan hanya rasa gatal, perih dan kemerahan yang muncul tapi juga bisa berdampak negatif pada kesuburan. Jadi, pastikan pakaian dalam yang Anda kenakan berbahan nyaman dan tidak ketat J
Wanita memang makhluk konsumtif, hal ini tidak bisa dielakkan lagi. Wanita ingin tampil semenarik mungkin, Dari sepatu stilleto runcing berhak tinggi, oversized bag yang sangat berat, hingga baju yang sangat ketat supaya terlihat lebih ramping. Pakaian semacam itu tak mungkin setiap hari dikenakan, karena kurang nyaman. Salah satu jenis pakaian yang bisa berbahaya jika dikenakan setiap hari adalah skinny jeans. Masih belum percaya bahwa semua itu berbahaya bagi tubuh kita? Simak cerita berikut ini yang saya angkat dari vivanews.com J
Parmeet Ghoman (28) adalah wanita yang tinggal dekat San Fransisco, Amerika Serikat, yang menyatakan bahwa ia adalah salah satu wanita yang tak masalah harus tersiksa demi fashion. "Saya adalah tipe orang yang membeli sepatu 2 ukuran lebih kecil dari ukuran kaki saya hanya karena modelnya lucu, karena mereka (toko) sedang obral," terangnya. Akibat kebiasaannya yang senang mengenakan pakaian ketat, ia pun harus mengalami rasa sakit.
Suatu waktu di bulan Desember tahun 2010, ketika sedang mengenakan skinny jeans super ketatnya, Ghoman merasakan suatu perasaan aneh dari kaki hingga paha. Ketika bangkit dari tempat duduknya, dan berjalan, dan perasaan itu makin aneh. Ia merasa seperti melayang, karena tak bisa merasakan kakinya.
Dr. John England, neurologis dari American Academy of Neurology, New Orleans, mengatakan, "Pada beberapa orang, saraf sangat rentan terhadap tekanan."Skinny jeans yang dikenakan Ghoman bisa jadi merupakan penyebabnya. Celana tersebut menciptakan suatu kondisi yang dinamakan meralgia paresthetica, yang juga disebut sebagai 'sindrom sensasi menggelitik di paha' (tingling thigh syndrome). Hal ini bisa terjadi jika ada tekanan secara terus-menerus. Untuk kasus Ghoman, adalah celana superketatnya yang menghambat saraf femoralnya, yang menciptakan rasa kebas, atau rasa terbakar di daerah paha.
Umumnya, penderita kelainan pada saraf semacam ini adalah para pekerja konstruksi, atau polisi dengan sabuk yang diikatkan di paha, wanita hamil atau orang dengan kondisi obesitas, juga akibat sabuk pengaman di mobil yang mengalami kecelakaan. Namun, belakangan, kondisi semacam ini sering ditemukan pada wanita dengan berat badan normal. Penyebabnya, tak lain dan tak bukan, celana denim yang terlalu ketat.
Saraf femoral cutaneous menjalar dari bagian luar pelvis dan ke arah paha. Ini merupakan saraf murni, tak mengatur otot atau pun menyokong kekuatan. Apa pun yang terlalu ketat di daerah paha secara potensial bisa menekan saraf yang melalui daerah tersebut. Dr. William Madosky, pelaku kesehatan chiropractic dari Richmond Heights, Missouri, mengatakan, bahwa sepatu hak tinggi semakin menambah kemungkinan sensasi mati rasa karena sepatu hak tinggi menopang tubuh ke arah depan, sehingga menumpu ke depan, menekan pelvis ke depan, meningkatkan tekanan terhadap saraf tadi. Madosky juga mengatakan, belum ada catatan bahwa rasa sakit di paha akibat tekanan tersebut bisa menjadi sakit permanen. Biasanya hanya sementara, asal penyebab tekanan tadi diganti, dan tidak lagi dikenakan.
Banyak sekali bukan dampak negatif yang ditimbulkan dari kebiasaan memakai pakaian ketat? Rugi sekali kalau kita menukar semua itu dengan kesehatan yang diberikan Allah kepada kita J Lalu bagaimana? Jalan keluar satu-satunya untuk menghindari berbagai macam penyakit diatas adalah dengan memakai busana yang longgar, busana yang tidak ngepas di badan.
Nah, ini adalah salah satu pembuktian bahwa syariat (aturan) yang ditetapkan oleh Allah adalah baik untuk hambaNya. Dalam Al – Qur’an surah ke 24 (An – Nuur) ayat ke 21 Allah berfirman yang artinya :
“Katakanlah kepada wanita yang beriman ‘Hendaklah mereka menahan pandangannya  dan memelihara kemaluannya dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya kecuali yang biasa tampak darinya.Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung kedadanya dan janganlah menampakkan perhiasannya lecuali kepada suami mereka,atau ayah mereka,atau ayah suami mereka,atau saudara – saudara laki – laki mereka atau putra – putra saudara – saudara laki – laki mereka atau putra – putra saudara – saudara perempuan mereka,atau wanita – wanita Islam atau budak – budak yang mereka miliki atau pelayan – pelayan laki – laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak – anak yang belum mengerti tentang aurat wanita.Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan.Dan bertobatlah kamu sekalian kepada Allah,hai orang – orang yang beriman supaya kamu beruntung.”
Dan pada Q.S Al – Ahzab ayat 59 yang artinya
“Hai nabi,katakanlah kepada istri – istrimu,anak – anak perempuanmu dan istri – istri orang mukmin,’Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka’ yang demikian itu supaya mereka lebih mudah dikenal,karena itu mereka tidak di ganggu.dan Allah adalah maha pengampun lagi maha penyayang.”
Ketahuilah,bahwa semua Syariat (aturan) yang di tetapkan oleh Allah untuk kita pasti adalah yang terbaik untuk kita karena Dia lah yang menciptakan kita dan Dia lah yang paling tau apa yang terbaik dan pantas untuk kita. Ingatlah dan tanamkan dalam hati kita masing-masing bahwa Allah knows me better than i know myself! J
Segeralah mematuhi aturan Allah sahabat, takutnya nanti ngga keburu lho, karena kematian juga tidak akan memberikan pertanyaan kepada kita, apakah kita sudah siap atau belum menghadapinya. Yakinlah bahwa semua skinny jeans yang kita tinggalkan akan membawa kita kepada kebaikan, berkah, serta kasih sayang Allah kepada kita, insya Allah J

Tidak ada komentar:

Posting Komentar